Profil Tokoh Pelayanan yang Menginspirasi Perubahan dan Iman
Dalam setiap komunitas rohani, selalu ada sosok yang bersinar bukan karena popularitas, tetapi karena kesetiaan dan keteladanan dalam melayani. Mereka hadir di tengah jemaat, bukan untuk mencari sorotan, tetapi untuk membawa terang Kristus melalui tindakan nyata. Artikel ini akan membagikan kisah pelayanan seorang tokoh inspiratif dari GTP Ministries yang menjadi teladan iman, kasih, dan kerendahan hati.
Sosok Inspiratif: Ibu Maria Lestari – Pelayan Tanpa Pamrih
Ibu Maria Lestari bukanlah pendeta, bukan juga pembicara besar. Namun, di lingkungan GTP Ministries, namanya dikenal karena kerendahan hati dan konsistensinya melayani sejak gereja berdiri. Ia adalah contoh nyata bagaimana seseorang bisa menjadi teladan tanpa harus memegang mikrofon di mimbar.
Awal Mula Pelayanan
Pada tahun 2002, Ibu Maria memulai pelayanannya sebagai sukarelawan tim konsumsi. Ia datang lebih pagi dari siapa pun, menyiapkan teh dan makanan ringan untuk tim pujian. Tanpa diminta, ia juga membersihkan ruangan ibadah dan membantu siapa pun yang membutuhkan. Ketika ditanya mengapa ia melakukan itu semua, jawabannya sederhana: “Karena saya mencintai Tuhan dan jemaat-Nya.”
Melayani Lewat Tindakan Kecil yang Berdampak Besar
Pelayanan Ibu Maria bukan hanya soal membantu secara fisik. Ia juga aktif mendampingi ibu-ibu muda yang sedang mengalami kesulitan keluarga, menjadi tempat curhat anak-anak muda yang merasa kehilangan arah, dan rajin mendoakan nama-nama jemaat yang sedang sakit atau menghadapi masalah.
Tanpa gelar resmi, ia menjadi “penatua tanpa jabatan” di mata banyak orang—sosok yang bisa diandalkan, penuh hikmat, dan tidak menghakimi.
Nilai-Nilai Keteladanan dalam Pelayanan
Dari kisah Ibu Maria, kita belajar bahwa menjadi teladan tidak memerlukan panggung. Berikut adalah nilai-nilai yang menjadikan seseorang panutan sejati dalam komunitas:
- Ketekunan dalam Hal Kecil
Setia dalam tugas-tugas sederhana justru menunjukkan karakter yang kokoh dan dapat dipercaya. - Hati yang Melayani, Bukan Mencari Pengakuan
Mereka yang benar-benar melayani tidak menuntut penghargaan, karena tujuan mereka adalah menyenangkan Tuhan, bukan manusia. - Kehadiran yang Menguatkan Orang Lain
Seorang teladan memberi semangat hanya dengan kehadiran, kata-kata yang menghibur, dan doa yang tulus. - Konsisten dalam Iman dan Doa
Mereka bukan hanya terlihat “rohani” saat ibadah, tetapi hidup doa dan iman mereka nyata setiap hari.
Menjadi Teladan di Lingkunganmu
Anda tidak perlu menjadi terkenal untuk menjadi pengaruh positif. Keteladanan dimulai dari:
- Mengasihi tanpa syarat
- Melayani dengan tulus
- Mengampuni dengan lapang dada
- Membangun, bukan menjatuhkan
- Mencari kehendak Tuhan lebih dari pujian manusia
Penutup
Kisah pelayanan Ibu Maria Lestari adalah pengingat bahwa Tuhan memanggil setiap orang untuk menjadi terang di tempatnya masing-masing. Kita semua bisa menjadi teladan—baik sebagai ibu rumah tangga, pelajar, pekerja, atau pemimpin. Jadilah seperti Ibu Maria: setia, rendah hati, dan membawa kasih Tuhan dalam tindakan sehari-hari.
Sebab dunia tidak hanya membutuhkan khotbah indah, tapi juga kehidupan yang menghidupi firman.